Minum susu adalah salah satu rutinitas yang tidak bisa lepas dariku. Biasanya, susu kuminum langsung, atau dicampur dengan sereal untuk sarapan. Ayahku juga selalu menyimpan susu kemasan untuk diminum di perjalanan jika tidak sempat minum di rumah. Beberapa orang menganggapku, “Ah, lo kayak anak kecil aja minum susu mulu!” Padahal sebenarnya susu tidak hanya dibutuhkan oleh anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan. Orang dewasapun butuh susu untuk memenuhi kebutuhan gizi dan menjaga kesehatan tulangnya.
Manfaat Susu yang Wajib Kamu Ketahui
Susu memiliki 9 kandungan yang dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi tubuh, seperti:
Protein– Menjaga kekebalan tubuh dan mengganti sel-sel yang aus (fungsi pemeliharaan),
Zat besi– Mencegah terjadinya anemia,
Zink– Membantu fungsi indera perasa dan penciuman, serta memperkuat sistem kekebalan tubuh,
Kalium– Menjaga keseimbangan tingkat asam-basa cairan tubuh serta mempertahankan fungsi normal otot, termasuk otot jantung,
Kalsium, Magnesium dan Fosfor – Membantu pertumbuhan tulang dan gigi, menambah kekuatan tulang dan mencegah keropos tulang,
Yodium– Sebagai bagian hormon thyroid yang berfungsi untuk mengatur metabolisme,
Vitamin E– mempunyai fungsi memperlambat penuaan karena merupakan zat antioksidan,
Vitamin B & C – Mencegah berbagai macam penyakit seperti beri-beri dan gusi berdarah,
Lemak– Sumber energi dan melindungi organ vital tubuh.
Sudah banyak pilihan produk susu di luar sana. Tapi, brand susu favoritku adalah BEAR BRAND atau yang banyak disapa sebagai “Susu Beruang”. Di post kali ini, aku akan bahas beberapa manfaat yang HARUS kamu ketahui dari susu BEAR BRAND.
Mengenal Susu BEAR BRAND Gold Lebih Dekat
Walaupun susu BEAR BRAND akrab disapa sebagai Susu Beruang, bukan berarti susu ini berasal dari hewan beruang. Susu Bear Brand berasal dari sapi. Susu BEAR BRAND berbeda dengan susu sapi lainnya, karena telah melewati proses sterilisasi atau pemanasan untuk mematikan seluruh bakteri dan mikroba.
BEAR BRAND Gold, varian baru dari Susu Beruang adalah susu steril rendah lemak dan tinggi kalsium. hanya mengandung 1,5 gram lemak total per sajiannya (140 ml). BEAR BRAND Gold yang mengandung segala kebaikan susu ini hadir dalam dua varian, yaitu white tea dan white malt.
BEAR BRAND Gold White Tea – Susu ini memiliki kandungan teh putih yang diperoleh dari daun teh pilihan. Selain itu, susu BEAR BRAND Gold White Tea dilengkapi dengan vitamin A, C dan E.
BEAR BRAND Gold White Malt – Susu ini mengandung malt yang merupakan sumber energi dan dilengkapi dengan vitamin B1, B2, B6, dan B12. Dengan begitu, kamu akan siap menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih bersemangat!
BEAR BRAND Gold dikemas dalam bentuk kaleng kecil yang praktis untuk dibawa berpergian. Dengan mengonsumsinya 1-2 kemasan per hari, kamu bisa merasakan khasiatnya yang membuat kondisi tubuh menjadi lebih baik. Selain itu, susu BEAR BRAND Gold juga dapat melancarkan pencernaan sehingga tubuh terasa lebih sehat!
Untuk kalian yang menginginkan gaya hidup sehat, yuk mulai konsumsi BEAR BRAND Gold!
Apa sih yang bikin kamu semangat tiap pagi? Kalau aku sih udah jelas banget, sarapan yang enak. Hahaha.
Kalau kata orang-orang, sarapan adalah asupan terpenting dalam satu hari. Tanpa sarapan, aku bisa ngerasa lemas banget di perjalanan ke kantor. Kerja juga jadi nggak semangat rasanya. Ibaratnya, sarapan itu adalah bahan bakar untuk menjalani aktivitas dalam satu hari. Maka dari itu, sarapan juga sebaiknya pilih yang sehat.
Buat aku yang sehari-harinya ngantor, sarapan praktis sebenarnya lebih jadi pilihan, yang nggak perlu waktu banyak buat nyiapinnya. Maka dari itu lah, sarapan favoritku adalah sereal dengan susu. Biar nggak bosan, sereal sih biasanya ganti-ganti merek. Tapi belakangan ini aku punya satu merek susu favorit, yaitu Hometown. Pernah dengar?
Tentang Susu Hometown
Susu segar Hometown
Susu Hometown ini merupakan susu segar pasteurisasi yang terbuat dari 100% susu murni asli. Sapi-sapi di peternakan Hometown (oleh PT Great Giant Livestock) dirawat dengan sangat baik. Susu yang dihasilkan, diproses dengan mesin produksi modern.
Bicara soal gizinya, pada dasarnya susu itu mengandung protein, mineral, kalsium, dan vitamin yang sangat diperlukan oleh tubuh. Susu segar Hometown ini memiliki kandungan kalsium cair alami yang mudah diserap oleh tubuh. Selain itu, Hometown juga mempertahankan kebaikan susu dengan rasa sealami mungkin, sehingga bakteri baik dan nutrisi di dalamnya tetap terjaga.
Komposisi, cara penyimpanan, dan tanggal penting susu Hometown
Menengok kolom ‘Komposisi’ pada kemasan susu Hometown, tulisannya hanya ‘Susu Sapi Segar’. Well, karena memang tidak ada tambahan gula, air, perisa, stabilizer, pengawet, dan lain sebagainya. Maka dari itu, Hometown berani klaim bahwa susunya adalah susu murni yang sesungguhnya.
Di kemasannya pun tertulis dengan jelas bahwa jangka waktu susu ini hanya 12 hari sejak tanggal produksi, dan harus disimpan dalam sushu 0-4 derajat. Kalau sudah dibuka kemasannya, usia susu ini hanya sekitar 3 hari saja. Ini membuktikan bahwa memang tidak ada pengawet pada susu Hometown, gaes!
Susu Hometown dikemas dalam bentuk botol plastik, berukuran 1, 2, dan 3 liter. Tutupnya dilengkapi dengan segel yang aman. Ada plastik penutup juga mulut botol di bawah tutup, yang membantu menjaga keamanan serta kesegaran susu Hometown. Logo halal dari MUI & nomor BPOM juga sudah tercantum di bawah kemasan.
Review Rasa Susu Hometown
Berlanjut ke review-nya. Mungkin kebanyakan orang bakal merasa bahwa susu yang nggak dikasih gula bakal tawar dan bikin eneg. Nope, salah besar!
Susu sehat 100% alami dari Hometown, yummy!
Less proccessed, itulah yang membuat susu Hometown rasanya alami dan segar banget.
Beberapa merek susu lain ada aja yang rasanya terlalu manis, atau malah terlalu gurih. Sementara Hometown ini lebih di tengah-tengah, ada sedikit manis dan gurih, tapi nggak berlebihan. Pas banget!
Setelah posting tentang susu Hometown di Instagram beberapa waktu lalu, susu ini enak diminum bahkan oleh yang nggak doyan susu. Nggak bikin eneg, katanya. Bahkan, dosen kuliahku yang picky banget aja suka susu Hometown ini juga.
Kata para netizen tentang susu Hometown. Diambil dari Instagram @margaapsari
Susu Hometown menjaga ‘cream on top’ (krim lezat dari susu yang digunakan untuk membuat butter) alaminya dengan sangat baik. Inilah yang membuat rasa creamy natural pada susu ini jadi dominan. Yummy!
Kalau pagi hari, aku lebih suka dicampur dengan sereal, atau diminum langsung dengan gelas. Kalau sambil cemal-cemil, dicelupin pakai biskuit kayaknya boleh juga ya! Paling lezat disajikan dingin, saat baru keluar dari kulkas (kocok dulu sebelum dituang, jangan lupa!). Bisa juga dicampur dengan kopi, atau dijadikan bahan masakan.
Beli Susu Hometown di Mana? Berapa Harganya?
Ini dia pertanyaan yang paling banyak ditanya orang-orang. Susu Hometown bisa dibeli di supermarket seperti Food Hall, Ranch market, Farmers Market, HERO, Superindo, Lotte Mart, Jasons, Transmart, Kem Chicks, All Gresh, Grand Lucky, Indo Fresh, AEON, Indomaret, Hypermart, Papaya, Setiabudhi, YOGYA, Hokky, dan GELAEL.
Harga susu Hometown:
1L: Rp35.000
2L: Rp65.000
3L: Rp95.000
*Harga bisa bervariasi, tergantung toko yang jual.
Saranku, belilah susu Hometown dengan ukuran yang sesuai dengan kebutuhan. Soalnya susu ini nggak bisa bertahan lama, sayang kan kalau sampai keburu basi dan kebuang gitu aja!
Memang lebih mahal dari susu kebanyakan, tapi untuk kualitas rasa dan gizi yang sebaik ini, menurutku nggak ada salahnya merogoh kocek sedikit lebih dalam.
Untuk info lebih lanjut bisa cek:
Sebelum beraktivitas, sarapan dulu yang bergizi, supaya tubuh jadi lebih semangat! Jangan lupa juga untuk minum susu murni! (((Ya kalau lupa minum susu pagi, siang sore atau malam juga OK. Pokoknya minum susu segelas sehari)))
Aku ini termasuk salah satu orang yang doyan minum susu. Kalau nggak sedia stok susu kemasan besar di rumah untuk minum setelah sarapan atau sebelum tidur, biasanya aku beli susu kemasan kecil di convenient store saat jalan ke kantor.
Doyan minum susu ini bermula dari kunjungan aku ke salah satu health care di mall. Setelah check up, ternyata kandungan kalsium di tulangku itu kurang banget, jadi disarankan untuk rajin minum susu. Eh, jadi keterusan deh setelah itu.
Susu segar dicampur ke kopi juga enak!
Mau susu yang low-fat atau full-cream, menurutku keduanya memiliki nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Jadi pemilihannya tergantung selera aja, suka yang lebih manis atau nggak. Kalau lebih suka manis, go with full-cream!
Minum Susu Bikin Mules?
Kebanyakan orang malas minum susu sapi segar karena bikin mual, mules, atau memang lactose intolerant. Aku juga beberapa kali mengalami mules-mules sampai diare setelah minum susu. Di satu sisi, bagus juga karena pencernaan jadi lancar. Namun, di sisi lain, jadi ganggu aktivitas karena tiba-tiba ngerasa mules yang nggak berkesudahan. Duh, jadi repot deh pokoknya!
Selidik punya selidik, ternyata gejala mules, kembung, bahkan diare setelah minum susu ini disebabkan oleh kandungan protein beta casein A1.
Umumnya, susu sapi memliki kandungan 40% protein A1 dan 60% protein A2. Nah, susu dengan kandungan protein A2 ini mendapat perhatian lebih di dunia kesehatan karena berpotensi menjadikan susu sapi lebih baik dari segi nutrisi dan toleransi oleh sistem pencernaan.
Apa Bedanya Susu dengan Kandungan Protein A1 dan A2?
Awalnya, semua sapi menghasilkan susu dengan kandungan protein A2 saja, Akan tetapi, seiring terjadinya mutasi genetik, sekarang ini malah jadi semakin banyak sapi yang menghasilkan susu protein A1.
Perbedaan susu sapi A1 dan A2
Perbedaan utama protein A1 dan A2 adalah pada rekasinya terhadap protein lain di sistem pencernaan. Protein beta casein A1 ini smemiliki jenis asam amino histidin yang saat bertemu enzim tubuh menciptakan fragmen yang memengaruhi sistem pencernaan. Hasil dari fragmen ini adalah gejala lactose intolerant seperti perut kembung, mual, bahkan sampai diare.
Sementara protein A2 tidak memiliki kandungan asam amino histidin, hanya asam amino prolin. Sehingga lebih mudah ditoleransi sistem pencernaan kita.
Susu dengan Kandungan Protein A2, Apakah Ada?
Tentu saja!
KIN Fresh Milk, susu sapi A2 anti mules
Baru-baru ini aku kenalan sama KIN Fresh Milk, susu segar dari sapi A2, yang lolos seleksi tes DNA alami (tanpa rekayasa genetik). KIN Fresh Milk ini hadir dalam tiga rasa, full-cream, chocolate, dan coffee. Favoritku sih yang coffee!
Susu dari sapi A2 ini merupakan 100% susu segar, tanpa ada yang ditambahkan atau dikurangi kandungannya. Jadi, nutrisi yang dibutuhkan tubuh bisa tetap dapat, tapi nggak perlu mules-mules lagi~
PT ABC Kogen Dairy
Peternakan sapi penghasil susu A2 yang diolah jadi KIN Fresh Milk
Nah, KIN Fresh Milk ini dihasilkan oleh sapi A2 yang diternakan oleh PT ABC Kogen Dairy di sebuah peternakan khusus sapi A2. Jadi ya, susunya sudah pasti kelas A2! Ngomong-ngomong, ini satu-satunya peternakan sapi A2 di Indonesia, lho.
BACA JUGA: Hidup Sehat Sekaligus Awet Muda? Yuk, Minum KIN Bulgarian Yogurt!
Kalian udah pernah cobain KIN Fresh Milk ini belum? Setelah ini, aku juga jadi ingin coba masak puding dari KIN Fresh Milk rasa coffee favoritku. Nantikan di blog post selanjutnya ya!
Kopi susu emang lagi di mana-mana banget. Soalnya, kopi ini cocok banget buat dinikmati sama yang pemula kopi, atau yang mau kopi, tapi nggak mau yang terlalu berat. Kalau biasanya kita minum dalam bentuk minuman aja, ada serunya juga kalau sesekali dibikin jadi puding.
Nah, di blog post kali ini aku mau sharing tentang resep puding kopi yang aku masak dengan susu KIN Fresh Milk raasa kopi.
Tentang KIN Fresh Milk
Rasa original, cokelat, dan kopi
KIN Fresh Milk ini hadir dalam tiga varian rasa, full cream (100% fresh milk), cokelat, dan kopi. Kemasan botol UV Light Barrier-nya membuat susu di dalamnya dapat bertahan dengan baik, bahkan tanpa pengawet sekalipun.
Ketiga varian KIN Fresh Milk ini menurutku teksturnya creamy banget, rasanya cenderung manis, apalagi yang cokelat. Kalau kamu lebih suka susu yang manis tapi tetap segar, you should give this one a try😋
Baik diminum langsung atau diolah kembali, sama-sama enak. Berhubung aku paling suka yang varian kopi, jadi tertarik banget buat mengolahnya jadi bentuk lain, kayak puding gini.
Resep Puding Kopi Susu dengan KIN Fresh Milk
Puding Kopi Susu dengan KIN Fresh Milk
Masuk ke topik pembahasan utama, yaitu mengolah KIN Fresh Milk menjadi makanan yang lezat. Berhubung kemarin di rumah memang ada stok agar-agar yang belum jadi aja dimasak dan biskuit cokelat yang lupa aja aku mau makan, jadi aku campur deh pakai KIN Fresh Milk yang rasa kopi.
Bahan-bahan:
1 bungkus agar-agar
3 botol KIN Fresh Milk rasa kopi
1/2 gelas air mineral
1 bungkus biskuit cokelat (optional)
Cara Masak:
Tuang susu KIN Fresh Milk dan air mineral, masak hingga hangat
Masukkan bubuk agar-agar, aduk hingga mendidih
Matikan kompor, dinginkan sebentar
Masukkan campuran puding ke dalam loyang, bisa tambah biskuit cokelat sesuai selera.
Setelah agak dingin, masukkan ke dalam kulkas
Sajikan ketika lagi kepingin~
Gampang banget, kan?
Resep ini memang aku sengaja nggak pakai gula tambahan lagi, walau menurut bungkusan agar-agar harusnya aku pakai. Soalnya KIN Fresh Milk menurutku udah lumayan manis, apalagi ada tambahan biskuit cokelatnya juga.
Siapa mau puding kopi susu?
Dinikmati sambil minum susu segar juga enak!
Oh iya, ini dicampur air mineral tujuannya supaya hasilnya nggak terlalu keras. Pakai resep di atas, puding kopi cokelat yang aku dapat teksturnya agak-agak lembut kayak bolu dingin. Yummy!
Mengapa Harus Pilih KIN Fresh Milk?
Sebenarnya ada alasan khusus nih, mengapa aku pilih untuk menggunakan KIN Fresh Milk untuk dikonsumsi langsung ataupun diolah menjadi masakan lain.
KIN Fresh Milk rasa full cream dan cokelat
Gini nih, gaes. Seperti yang barusan kubahas, KIN Fresh Milk ini merupakan susu yang diperah dari sapi jenis A2. Kandungan protein A2 ini mendapat perhatian besar dari dunia kesehatan karena membuat susu jadi lebih baik, dari segi nutrisi sampai dengan toleransi oleh sistem pencernaan. Singkatnya, susu sapi A2 ini nggak bikin kita eneg dan mules.
Seluruh sapi di peternakan KIN sudah menjalani proses pemeriksaan yang ketat, mulai dari kesehatan, kondisi hidup, sampai dengan DNA. Ini semua untuk memastikan tidak ada protenin A1 yang dihasilkan pada sapi-sapi KIN.
Jadi, buat kamu yang merasa lactose intolerant, boleh banget pilih untuk mengonsumsi susu yang diperah dari sapi A2, kayak KIN Fresh Milk ini.
Di Mana Beli KIN Fresh Milk?
KIN Fresh Milk rasa Full Cream
Penasaran pengen cobain KIN Fresh Milk, atau bahkan cobain resep puding kopi susu ala aku? Boleh banget buat beli di Indomaret, Alfamart, Food Hall, atau supermarket lain. Biasanya yang rasa coffee lumayan susah nyarinya karena laris, tapi semoga pihak KIN bisa ngestock lebih banyak varian yang ini.
Kalau mau lebih praktis, ada juga toko resminya di Tokopedia dan Shopee. Di sini, kamu bisa beli paket-paket bundling-nya.
Selamat mencoba susu sapi A2! Jangan lupa juga buat cobain resepnya ya!
Sebenarnya, aku jarang banget makan di restoran yang mahal. Anaknya rumahan banget, lebih suka bawa bekal dari rumah, atau makan di rumah aja sekalian. Bahannya belanja di Pasar Segar Bintaro sewaktu weekend. Yang pilih-pilih sayuran atau daging biasanya ibu sih, aku bagian bawain belanjaan aja. Sesekali ikutan nyimak juga biar bisa belanja sendiri nanti.
Terus, jajan apa yang bikin keluar banyak uang? Jawabannya adalah es kopi susu! Apalagi, tahun 2018 kemarin lagi ngehietz banget kopi susu ada di mana-mana.
Perjalanan Ngopi di Tahun 2018
Separuh awal di 2018, lokasi kantorku di daerah Sudirman. Naik kereta sampai Palmerah, lalu lanjut busway sampai halte Karet.
Kopi Kenangan
Di dekat halte Karet ini ada Kopi Kenangan. Wuidih, karena antriannya rame jadi penasaran. Taunya enak. Murah lagi (kalau dibandingkan dengan satu-satunya coffee shop di daerah situ, Starbucks). Jadilah beberapa hari sekali minum Kopi Kenangan setelah turun busway. Ngeluarin uang dikit-dikit tapi sering.
Nggak berapa lama setelah itu, Family Mart buka di gedung sebelah. Kopinya beneran endolita barbara, ceu! Harganya lebih murah pula! Jajan kopi semakin menjadi-jadi~
Begitu pula setelah pindah kantor di bulan Agustus 2018 ke daerah Pasaraya Blok M. Tiap pagi pasti ada aja yang open PO kopi Family Mart. Tapi, setelah Family Mart buka di lantai bawah gedung Sentraya (dulu cuma ada di Blok M Square), jajan kopi jadi semakin sering. Kalau lagi males ke Family Mart atau mau kopi susu yang lain, jajan kopi kemasan di supermarket. Alhasil duit jajan makin jebol.
Mengapa Ngurangin Kopi di 2019?
Resolusiku di tahun 2019 ini sebenarnya cukup umum, yaitu hidup lebih sehat dan mengurangi pengeluaran-pengeluaran yang sebenarnya nggak terlalu dibutuhkan. Setelah cek dan ricek pengeluaran di tahun 2018 kemarin, ternyata paling banyak adalah di sektor jajan, khususnya es kopi susu.
JENG JENG JENG.
Kopi Fi:Ka dari Sour Sally Group
Demi resolusi yang bisa tercapai, beberapa sektor pengeluaran aku potong di tahun 2019 ini, antara lain budget untuk “Pengeluaran Tidak Berfaedah” dan “Jajan Kopi Susu”. Iya, aku punya budget sendiri untuk pengeluaran yang sebenarnya tidak berfaedah dan tidak dibutuhkan setiap bulannya. Hahaha!
Terakhir minum kopi susu tuh tanggal 4 Januari 2019 di Kopi Armor, Bandung. Karena cuaca lagi sejuk-sejuknya, buat ngopi sambil ngemil cireng tuh enak pisan!!
Blog ini ditulis pada 7 Februari 2019. Udah sebulan lebih hidup tanpa kopi susu. Lalu, apa bedanya dengan saat masih rutin jajan kopi susu?
1 Bulan Tanpa Es Kopi Susu
Kopi Susu Ketimuran
Ekspektasi awal, tanpa minum kopi susu, kerja jadi nggak produktif atau gimana gitu. Ternyata nggak juga sih. Jadi, kurang lebih ketika tanpa kopi susu, ini yang terjadi:
1. Jadi Lebih Banyak Minum Air Putih
Kurangi kopi susu, perbanyak air putih! Simply karena air putih sebenarnya adalah minuman kesukaanku, hahaha. Apalagi, kalau di kantor free refill-nya air putih, jadi bisa minum sampai kembung. Efeknya terasa banget, badan jadi lebih enak! Kulit jadi lebih bersih dan jarang sembelit. Hahaha.
Selain air putih, yang aku minum juga air lemon di pagi dan malam hari. Fungsinya buat detoks saluran pencernaan, sebelum dan setelah diisi makanan. Biar praktis, aku biasanya pakai 2 sdm Lemona dicampur air putih 1 gelas. Bisa dibeli di Tokopedia, Bukalapak, atau Shopee. Ada banyak yang jual.
2. Nggak Sakit Perut!
Aku salah satu orang yang “beruntung”, tiap habis minum kopi pasti perut krucuk-krucuk dan mules. Selama ini, kupikir kopi adalah cara yang tepat buat ngatasin susah buang air besarku. Walau harus menderita dulu. Hahaha. Tentu, ini nggak berlaku buat semua orang. Banyak kok temanku yang rutin minum kopi tapi baik-baik aja perutnya.
Sebulan ini, demi melancarkan pencernaan aku jadi lebih banyak makan buah atau sayur. Mulai dari bayam, wortel, sampai pepaya, sikat semua! Ternyata lancar buang air besar tanpa kopi lebih nyaman~
3. Hemat Uang Jajan Ratusan Ribu dalam Sebulan
Kalau setiap es kopi susu harganya sekitar Rp15.000 dan seminggu aku minum 3 kali. Berarti sebulan aku akan mengeluarkan uang Rp15.000 x 3 x 4 = Rp180.000. Lumayan, uang sebesar ini bisa aku alokasikan buat kebutuhan lainnya.
Gantinya pakai air putih. Kayak yang aku sebutin di atas, air putih di kantorku free refill~
Es kopi susu dari Ke Kope, pesan via GO-FOOD
4. Mengurangi Sampah Plastik
Jajan kopi susu kalau take-away biasanya kita bakal dikasih kemasan gelas plastik. Lengkap sama sedotannya. Padahal, material plastik ini bakal lamaaaa banget terurai. Akhirnya sampah-sampah ini malah jadi merusak lingkungan.
Ada rasa kepuasan tersendiri kita bisa tidak ikut berkontribusi dalam merusak bumi. Mungkin next time nanti kalau mau jajan es kopi susu lagi, bakal bawa tumbler dan sedotan sendiri.
5. Good Bye Maag~
Pernah suatu hari aku minum kopi dan tiba-tiba perutku sakitnya kayak ditusuk-tusuk. Kopi ini memang memiliki kandungan kafein yang bisa meningkatkan produksi asam dan menyebabkan peradangan pada lambung. Inilah yang bikin jadi maag.
Dulu sih di rumah aku selalu siap sedia Promag di rumah, jaga-jaga kalao maag kambuh. Tapi sebulan ini udah nggak pernah lagi. Hehehe~
BACA JUGA: Kenali Solusi Sakit Maag Ini untuk Pecinta Kopi yang Sibuk
Kopi Cuan
So far, aku baik-baik saja tanpa es kopi susu. Belum tau kapan rencana balik ngopi lagi. Karena ternyata aku merasa cukup nyaman.
Ada yang lagi berusaha ngurangin kopi juga? Share pengalamannya dong!