Instagramable Archives — popplebird.co.uk

November 20, 2023November 20, 2023judi

Hostel Instagramable Cuma 100 Ribuan Semalam – Trava House, Yogyakarta

Hello!

Masalah tempat penginapan seringkali menjadi concern utama saat traveling. Mau yang bagus, tapi harganya mahal. Mau yang murah, tapi kadang malah jorok. Pernah mengalami kayak gitu juga? Sebenarnya, kalau mau yang bagus dan murah, hostel atau homestay bisa jadi pilihan yang lumayan oke, lho.

Dulu sih biasanya yang namanya hostel itu imagenya udah kurang bagus, tapi kalau sekarang justru hostel banyak yang nyaman. Walau nyaman dan fasilitasnya banyak, harganya tetap ramah di kantong. Cocok banget buat yang mau backpackeran nih. Dari sekian banyak hostel yang tersedia di Yogyakarta, akhirnya Trava House jadi pilihan kami.

Alasan utama memilih Trava House ini sudah pasti karena foto-foto tempatnya yang Instagramable banget! Lokasinya juga cocok, nggak jauh dari pusat kota. Harga-pun sangat amat terjangkau. Di sini tersedia kamar dengan double bed jika kamu datang berdua, atau bisa pesan kamar tipe dormitory jika solo-traveling.

Pengalaman Menginap di Hostel Trava House, Yogyakarta

Satu hal yang benar-benar terlupakan adalah masalah parkir mobil. Di Trava House ini parkir mobil harus titip di warung Sade seberang, Rp25.000 semalamnya. Jangan lupa infokan ke pihak Trava House untuk perihal parkir mobil ya! Kalau dari arah Taman Sari, belokan menuju gang Trava House ini terletak sebelum Hotel Neo+ Awana, papan petunjuknya agak nyempil dan kecil gitu.

Bagian depan hostel ini ada pintu kayu dengan kunci kode yang akan diinfokan via WhatsApp oleh pengelola. Di situ terdapat kuncil pintu Trava House. Ini cuma kalau datangnya malam sih, kalau siang-sore gitu biasanya pintu sudah terbuka. Warna di dalam Trava House ini didominasi dengan abu-abu a la industrial gitu.

Lorong kamar di Trava House Yogyakarta

Dipping Pool alias kolam celup-celup kaki

Ruang makan lantai 1

Common room lantai 2

Fasilitas dapur Trava House Yogyakarta

Perlengkapan dapur di Trava House Yogyakarta

Di bagian depan, ada ruang makan, kolam, dan dapur. Nggak bisa dibilang kolam renang juga sih, karena ukurannya lumayan kecil, tapi masih bisa buat foto-foto pakai ban gemes gitu kok. Sebutannya ya, dipping pool alias kolam celup-celup. Di Trava House ini tersedia dapur untuk kita masak sendiri. Buat yang benar-benar backpacker, mungkin bakal memilih masak sendiri supaya lebih hemat. Kulkas, bumbu-bumbu, teh, dan kopi semua tersedia di sini. Jangan lupa cuci setelah memakai alat-alat dapurnya ya!

Kamar double bed

Kamar dormitory, 4 single beds

Lengkap dengan kipas angin kecil untuk setiap ranjang

Ruang shower

Kamar dengan double bed ada empat ruangan, dan ada satu kamar dormitory isi empat single bed. Kamar mandi dan WC terpisah, ada di luar kamar. Artinya, harus antri kalau mau mandi. Di bagian atas ada common room, meja kerja, dan TV. Buat ngumpul-ngumpul dengan penghuni Trava House lainnya, biasanya di common room lantai atas atau ruang makan lantai bawah. Buat yang merokok, bisa di common room ini saja. Wi-fi di sini cukup kencang.

Trava House tidak menyediakan AC, udaranya sih memang sudah sejuk di sini. Kalau masih merasa kepanasan, di setiap kamar tersedia kipas angin. Khusus di kamar dormitory, ada kipas angin kecil untuk setiap ranjang. Kasurnya nyaman dan empuk! Selimut tidak tebal, cocok untuk udara yang tropis di sini. Di setiap kasur dormitory, ada lemari kecil lengkap dengan kunci untuk menaruh koper. Handuk sudah tersedia di atas kasur, tapi tidak ada toiletteries.

Sarapan nasi kuning di Trava House, Yogyakarta

Breakfast was great! Aku dapat nasi kuning, telur dadar, dan kentang goreng kering. Lengkap dengan jus jeruk segar. Kayakya sih sarapan di sini bakal beda tiap harinya, karena kalau lihat beberapa foto review lain, ada yang dapat sarapan gorengan juga.

Cara Booking Hostel Trava House, Yogyakarta

Sebelum booking, sebaiknya baca house rules-nya dulu. Ada di Facebook Trava House, atau bisa klik di sini. Semua house rules ini sebenarnya lumayan sederhana dan nggak ada ruginya sama sekali jika diikuti, karena semua isi house rules semata-mata untuk kenyamanan bersama.

Peraturan di Trava House, Yogyakarta

Setelah cucok dengan house rules-nya bisa, langsung WhatsaApp / SMS ke +62895-1854-5288 dengan format: TRAVA. [Tanggal check-in]. [Tanggal check-out]. [Jumlah orang]. Contoh: TRAVA. 27 Januari 2018. 29 Januari 2018. 2 orang. Staff akan menginfokan ketersediaan kamar dan total biaya. Jangan lupa untuk kirimkan data diri (foto KTP / SIM / Paspor) via WhatsApp dari salah satu pemesan. No rekening akan dikirimkan kemudian.

Oh iya, kalau nggak salah Trava House hanya menerima tamu berusia 17 tahun ke atas, karena ada peraturan yang harus dipatuhi.

Overall, menginap di Trava House ini memang seru banget. Selain fasilitasnya yang nyaman dan staffnya ramah, kita bisa ketemu berbagai macam orang di sini. Sewaktu aku menginap kemarin, aku bertemu dengan para digital-nomad dan turis asal Malaysia. Buat yang harus bikin konten Instagram, di sini banyak sudut-sudut yang photogenic, hehe.

Harga permalamnya sekitar Rp90.000 / bed untuk ruangan dormitory, dan Rp180.000 (harga Januari 2018, termasuk sarapan enak). Recommended buat kamu yang mau liburan budget (((tapi rada fancy))) di Yogyakarta!

So, sudah siap liburan ke Yogyakarta? 🌞

——————————————————————————–

Trava House Hostel

Lorong Barat Gang Cempaka,
Mantrijeron, Yogyakarta

Let’s connect!

I don’t bite 😀

-7.7955798110.3694896

Postingan Lainnya

…

Baca Selengkapnya

November 15, 2023November 15, 2023judi

YELLO Manggarai, Jakarta: Hotel Instagramable Harga Bersahabat

Hello!

Menginap di YELLO Hotel Manggarai ini merupakan salah satu pengalaman staycation di Jakarta terbaik sepanjang 2018. Terang aja, dengan harga cuma sekitar Rp300.000-an per malamnya (harga September 2018), fasilitas di sini beneran OK banget. Baca terus blog post ini sampai habis buat ulasannya!

YELLO Manggarai, Jakarta: Hotel Instagramable Harga Bersahabat

Akses menuju hotelnya gampang banget, kalau aku waktu itu naik kereta sampai Stasiun Manggarai lalu sambuk ojek online. Mencari YELLO Hotel Manggarai ini cukup mudah, letaknya persis di samping jalan raya dengan plang warna kuning yang menurutku lumayan nyentrik.

Plang YELLO Hotel di depan

Pintu masuknya aja gemas!!

Meja lobby unik!

Lobby-nya unik banget, kelihatan banget dari pemilihan interiornya. Walau bukan yang dominan, setiap sudut di YELLO Hotel Manggarai ini pasti ada sentuhan warna kuningnya. Di samping resepsionis, ada area ruang makan dan juga Netzone buat Internetan. Kalau nggak bawa laptop, di sini tersedia tablet kok! Aku nggak sempat nyobain ke Netzone karen proses check in nggak makan waktu lama, lalu staff hotel mengantar sampai depan pintu kamar.

Meja kotak unik itu adalah Netzone

Di tangga itu banyak yang foto-foto OOTD

Kamar yang aku dapat persis di depan lift. Awalnya sih cemas karena males kan, kalau tamu lain ribut-ribut sambil nunggu lift dan suaranya masuk ke dalam kamar. Tapi ternyata sampai aku check out keesokan harinya, suaranya nggak ada yang bocor, jadi istirahat juga damai~

Nuansa kamarnya industrial clean gitu, tetap ada sentuhan warna kuning di semua sudut. Foto-foto di bagian manapun kamar ini, langsung menghasilkan nuansa minimalis. Keren deh pokoknya!

Kamar paling standar, tapi luas!

Fasilitasnya lengkap~

Buat minum teh dan kopi, semua bisa!

Sendal hotel, gntungan baju, safety deposit box, semua ada di kamar. Satu hal yang paling di luar dugaanku, ternyata kamarnya beneran luas! Kirain foto di website booking-nya aja yang pakai kamera lensa wide. Maaf ya YELLO Hotel Manggarai, aku sudah suudzon…

Di bagian pojok kamar ada meja dengan jendela yang tinggi, tapi tidak terlalu besar. Pemandangannya mengarah ke Jalan Minangkabau, kalau malam view dearah Kuningan-nya bakal cantik banget!

Meja di sudut kamar

Kasur yang super empuk!

Kasurnya ukuran queen, empuk dan nyaman banget. Spreinya bersih dan wangi. Bikin betah tidur sih ini fixed! 😍

Pintu kamar mandi bersatu sama pintu shower box di dalamnya

Cermin a la ring light beauty vlogger

Kamar mandinya sih standar, nggak terlalu luas. Tapi yang unik menurutku adalah cerminnya, karena lampu dipasang mengelilinginya. Serasa jadi beauty vlogger yang pakai ring light gitu! Satu keunikan lainnya adalah pintu kamar mandi yang bisa dialihfungsikan jadi pintu shower. Jadi kalau bukan kamar mandinya yang tertutup, ya shower box-nya yang ketutup.

Makan Malam di Peron Sky Cafe

Peron Sky Cafe

Di rooftop hotel ini, ada tempat makan yang dinamakan Peron Sky Cafe. Waktu itu aku datang untuk makan malam, jadi disuguhi pemandangan lampu gedung-gedung pencakar langit Jakarta yang cantik banget. Hembusan anginnya lumayan kencang, jadi terasa agak dingin kalau duduk di ruang terbukanya.

Menunya lumayan variatif, mulai dari makanan berat sampai dengan camilan. Aku pesan Kushiyaki Sampler dan Potato Swirls. Kushiyaki Sampler ini semacam sate jamur, sosis, bakso ikan, dan lain-lain. Sementara Potato Swirls ini kentang yang dipotong dengan alat khusus jadi melingkar gitu bentuknya.

Potato Swirls

Kushiyaki Sampler

Agak kecewa sih, karena rasanya ternyata tawar banget dan minyaknya kebanyakan. Makannya bikin tenggorokan seret. Huhu. Padahal suasananya udah syahdu banget di sini.

Akhirnya aku balik lagi ke kamar, walau kenyang, tapi perasaanku kecewa~ 😭

Sarapan di YELLO Hotel Manggarai

Area sarapan berada di restoran Wok n’ Tok, samping resepsionis lantai dasar. Pilihan menunya lumayan banyak, lengkap dengan salad, buah potong, bubur, dan jajanan pasar. Kalau yang nggak makan nasi, di sini juga tersedia sereal dan aneka roti. Semuanya yahud banget, sarapanku sukses!!

Sarapan dulu~

Salad bar

Katanya sih boleh sarapan di Peron Sky Cafe juga, tapi aku kok mager ya naik ke atas lagi. Hahaha. Udah gitu nanti kalau mau refill makanan rempong turunnya lagi, kan?

Sarapanku banyak~

Pilihan makanan beratnya banyak

Setelah makan dan leyeh-leyeh lagi di kamar, tiba juga saatnya untuk check out. Agak berat rasanya untuk beberes barang lalu balikin kunci ke resepsionis. Huhuhu.

Pengalaman staycation di YELLO Hotel Manggarai memang berkesan banget. Suasananya yang nyaman dan harganya yang bersahabat, cocok banget buat yang kepingin sweet escape sebentar dari keribetan ibukota. Pastinya nggak bikin kantong bolong!

Tertarik buat nginep di YELLO Hotel Manggarai juga? Jangan lupa siapin kamera dengan memori yang besar, supaya selain beristirahat, puas foto-foto di sini juga!

Selamat styactaion!

——————————————————————————–

YELLO Hotel Manggarai

Jl. Minangkabau No.9
Jakarta Selatan

Let’s connect!

I don’t bite 😀

Postingan Lainnya

…

Baca Selengkapnya

November 15, 2023November 15, 2023judi

Kopi Pono – Coffee Shop Instagramable di Kemang, Jakarta

Hello!

Sesekali ada kalanya aku juga ingin coba yang kekinian nih, hehe. Baru-baru ini jagat Instagram lagi dihebohkan sama (another) coffee shop yang Instagramable di daerah Kemang, Jakarta Selatan. Namanya adalah Kopi Pono, baru buka di bulan November 2018 lalu.

Di bulan Desember 2018, baru lah aku mampir ke coffee shop yang lagi ngehits itu. Sekalian karena dapat undangan untuk cicip-cicip makanan dan kopinya juga. Excited banget deh pokoknya!

Setelah konfirmasi kehadiran, aku langsung cek-cek lagi Instagram @kopipono yang ngegemesin banget! Semakin gak sabar!!

Kopi Pono – Coffee Shop Instagramable di Kemang, Jakarta

Kopi Pono ini terletak di Jalan Kemang Selatan, satu tempat sama Honu dan Jakpetz. Jadi parkirnya agak umpel-umpelan gitu deh, apalagi kalau weekend.

Meja dan kursi di bagian depan

Dekorasi mejanya gemesin banget!

Tampilan depannya cukup sederhana, cuma ada dinding warna pastel, meja dan kursi, lalu pintu masuk dari kaca. Dari luar aja udah gemesin banget!!

Kelihatannya memang kecil, tapi begitu masuk, baru deh kelihatan kalau tempat ini sebenarnya cukup luas! Tone warna Kopi Pono ini seputar warna-warna pastel, pink, biru muda, hijau, dan krem. Hampir setiap sudutnya Instagramable banget pokoknya!

Hampir semua sudut Instagramable

Pintunya aja lucu ya

Suasana di lantai 2, area outdoor

Suasana coffee shop yang Instagramable aja belum tentu bikin kita jadi kepingin balik lagi ke sini. So, di kesempatan itu, aku dan teman-teman blogger berkesempatan untuk nyobain makanannya. Lengkap, mulai dari appetizer sampai dengan dessert~

Chicken Wings

Sayap ayam mungil-mungil yang digoreng kering, lalu diberi saus madu. Rasanya gurih dan agak-agak pedas sedikit. Namanya appetizer, jadi porsinya emang kecil banget~

Mozzarella Stick

Keju mozzarella yang dibalut tepung roti dan digoreng. Rasanya lumayan unik menurutku, cocoknya emang dimakan pakai cocolan sambal sih.

Loco Pono

Yummy!!

Menu signature dari Kopi Pono nih! Sekilas kayak nasi berbumbu dan poached egg biasa, tapi di bawahnya ada kuah creamy warna pink! Uniknya, kuah ini diracik dari buah naga gitu. Agak cemas pas lihat, tapi sewaktu dimakan ternyata enak juga kok.

Broccoli Pasta

Pasta tipe pene yang dimasak dengan puree brokoli, lalu disajikan dengan daging paha ayam panggang tanpa tulang. Menurutku, rasanya agak kurang nendang gitu, perlu ditambah merica atau bubuk cabe. Tapi ayamnya juara banget! Bumbunya enak dan nyerap ke dalam, dagingnya juga empuk banget~

Creamed Spinach

Sayur bayam yang dimasak dengan kuah creamy, lalu disajikan dengan pan-seared dory, baby potatoes, dan tomat ceri. Menu yang ini juga rasanya nggak kalah enak. Cuma sayangnya agak kurang ngenyangin sih kalau buatku.

Pono Series Coffee

Tuang susunya ke es kopi~

Ini dia sajian kopi yang spesial di sini. Kopi yang sudah dibekukan, lalu kita campur sendiri dengan susu, cokelat, dan jeli kopi. Menu ini rasa kopinya nggak terlalu kencang menurutku. Di aku sih aman, nggak bikin perut melilit.

BACA JUGA: Kenali Solusi Sakit Maag Ini untuk Pecinta Kopi yang Sibuk

Es Kopi Pono

Menu kopi ini juga banyak dipesan di Kopi Pono. Kalau biasanya kopi dicampur dengan susu biasa, ini dicampurnya dengan susu stroberi! Warnanya dan rasanya unik. Agak terlalu manis sih kalau menurutku.

Mango Colada

Kalau nggak terlalu doyan kopi, bisa pesan menu Mango Colada. Campuran dari jus mangga, yakult, lemon, dan yogurt. Rasa yang paling dominnan menurutku adalah mangga dan yogurt. Jadi segar-segar asam, tapi ada sedikiiiit manisnya. Kayaknya bakal lebih enak kalau nggak pakai whipped cream lagi di atasnya.

The Blooms Signature

Dessert di Kopi Pono disajikan oleh Bloomsbury. Counter-nya ada di bagian depan, terpisah dengan counter kopi. Tapi bisa dipesan sekaligus kok. Salah satu yang aku coba adalah The Blooms Signature, andalan mereka. Kalau yang ini adalah lemon cream dengan isian lemon custard. Disajikan dengan cokelat putih di bagian bawahnya. Rasanya cenderung asam karena ya….lemon. Berhubung aku nggak terlalu suka manis, jadi cocok banget sama ini~

Wake Me Up Panna Cotta

Teksturnya lembut-lembut enak gitu, rasa espresso-nya juga lezat! Pantesan namanya “Wake Me Up”, karena ada kopinya. Dessert ini disajikan dengan karamel. Cantik banget kan tampilannya!

Overall, kunjungan ke Kopi Pono ini sangat menyenangkan! Makannnya enak dan suasanya juga oke banget. Besar kemungkinan bakal balik lagi ke sini, bawa laptop dan numpang kerja. Hahaha! Masih banyak juga menu yang ingin aku coba di sini.